Saat menonton pertandingan sepak bola, seringkali terasa tidak lengkap tanpa taruhan. Mulai dari asyiknya bertaruh dengan teman dengan memfavoritkan tim favorit, hingga mempertaruhkan uang dalam jumlah besar untuk pertandingan sepak bola.
Berbicara tentang judi bola kini sudah tidak asing lagi bagi masyarakat luas. Dan pada dasarnya di Indonesia sendiri cukup banyak orang yang menyukai judi on-line.
Namun meski begitu, bukan berarti mereka yang suka atau suka bermain judi agen sbobet mengetahui asal usul permainan tersebut.
Setiap pecinta sepak bola pasti juga memiliki klub atau tim favoritnya masing-masing yang tersebar di berbagai kompetisi seperti Liga Inggris, Liga Jerman, Liga Italia, Liga Prancis, hingga kompetisi empat tahunan seperti Piala Eropa dan Piala Dunia. Dan sekali lagi, bandar judi bola tidak akan melewatkan kesempatan ini untuk mencari peruntungan.
Taruhan Sepak Bola Pertama di Cina Pada Tahun 202 SM
Siapa sangka judi bola sudah ada di China sejak Dinasti Han, atau generation yang terjadi antara tahun 202 SM hingga 220 M. Taruhan ini sudah ada sejak permainan sepak bola pertama kali dibuat di China.
Saat itu, seorang jenderal perang Han Xin menciptakan bola sepak untuk digunakan sebagai permainan bagi tentaranya. Pada saat inilah para prajurit mulai bertaruh siapa pemenang permainan ini.
Di sisi lain, kelas petani di China mulai menemukan permainan sabung ayam yang juga disertai dengan taruhan. Lambat laun permainan yang disertai dengan taruhan ini semakin marak dan dikenal masyarakat. Pada masa Dinasti Yuan atau sekitar abad ke-thirteen, taruhan ini semakin populer di semua lapisan masyarakat.
Abad Ke-16
Begitu memasuki abad ke-16, banyak negara seperti Brazil, Italia dan juga Jepang sudah mengetahui permainan ini. Namun tidak ada ketentuan yang jelas mengenai pembuatannya.
Selanjutnya, sesuai dengan informasi dan penelitian sejarah, taruhan telah muncul sejak tahun 1820. Saat itu, seorang bangsawan dari Inggris bernama Charles Duke of Chamberlain meminta teman-temannya untuk bermain judi bola ketika mereka menonton pertandingan sepak bola yang telah dimainkan. diadakan di universitas. Letaknya di perpustakaan kampus.
Charles tidak sendirian. Ia mengajak banyak teman-temannya untuk meramaikan judi bola yang akan dimainkan. Teman-temannya diminta untuk memilih tim mana yang akan memenangkan pertandingan. Siapa pun yang menebak dengan benar, dia berhak memiliki semua objek yang dipertaruhkan.
Fakta mengungkapkan bahwa taruhan bola ternyata disukai oleh hampir semua lapisan masyarakat di Inggris. Permainan tebak skor kemudian berkembang dan menjadi sangat populer di negeri Ratu Elizabeth.